Dilansir laman Phone Arena, Senin (30/3/2015), perangkat yang digadang-gadang menjadi seri terbaru Xiaomi tersebut telah menerima sertifikasi lembaga TENAA di China. Ponsel anyar Xiaomi tersebut kabarnya akan dijual seharga USD80 atau sekira Rp1 juta.
Handset yang belum memiliki nama tersebut hadir dengan ukuran layar 4,7 inci dan resolusi 720 x 1280 piksel. Untuk dapur pacunya, smartphone anyar itu rumornya akan ditenagai prosesor quad-core Leadcore, yang merupakan prosesor buatan Xiaomi sendiri dengan kecepatan 1,6 GHz, serta prosesor grafis Mali T628.
Selain itu, handset besutan perusahaan asal Negeri Tirai Bambu itu juga akan disokong RAM 1GB serta media penyimpanan internal 8GB. Sebuah slot microSD akan tersedia bagi mereka yang membutuhkan microSD untuk menambah memori.
Smartphone tersebut juga akan dipersenjatai kamera belakang 13MP dan akan ada penembak 2MP yang dapat digunakan untuk video chatting dan selfies, serta berjalan di atas sistem operasi Android KitKat 4.4.4. Dengan harga luar biasa terjangkau, tampaknya handset murah Xiaomi ini akan berkontribusi besar membantu perusahaan mencapai targetnya untuk menjual hingga 100 juta unit di 2015.
Meski diprediksi mampu menjual 100 juta unit handset di 2015, strategi Xiaomi dengan menjual handset dengan harga rendah diperkirakan hanya akan menghasilkan keuntungan tipis untuk perusahaan asal China tersebut.
Harga diatas bisa berubah sewaktu-waktu dan harga diatas juga bisa berbeda di tempat anda membeli smartphone, handphone atau tablet.
Semoga bermanfaat dan terimakasih sudah berkunjung.
*) harga bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan
*) blog informasi harga handphone hanya sebagai blog info harga, bukan penjual.
No comments:
Post a Comment